Wednesday, April 27, 2011

SAJAK KU

Aku bertanya Pada Malam
By Agus Yulianto
 Malam...
Hati ini ingin bertanya kepadamu
Aku sedih, Aku galau, aku bimbang
Aku tak tahu harus ku bawa lari kemana raga yang tersayat ini
Malam...
Ingin aku memeluk bulan yang jauh disana
Ingin aku meraih satu bintang yang bersinar disana
Tapi apakah aku mampu,  Apakah aku bisa
Malam...
Kadang cinta slalu membuat hati ini bertanya
Kadang cinta slalu membuat hati ini mengembara
Perih dan aku pun pedih kalau ku rasa
Malam...
Ingin aku mengakhiri semuah kisahku ini
Begitu sulit bagiku menerima kenyataan
Tapi hati ini masih tetap dan terus berharap
Cintanya...
Malam jangan kau tipu aku dengan kepekatanmu
Jangan kau bohongi aku dengan sandiwara cintamu
Aku ingin bebas dan lepas dari derita hati
Meskipun aku tak tau akan ku bawa kemana semua ini
Kisah tak berujung ini
Malam...oh..malam
Dalam sujudku
Dalam doaku...
 Ku Mohon padaNYa
Jika aku jatuh cinta
Maka cintakanlah aku pada yang Dia cintai
Jika aku jatuh hati
Maka jatuhkanlah hati ini
Ke tempat perlabuhan yang selalu setia menerima
Cinta yang suci.

Puisi untuk Cahaya
By Agus Yulianto
Ketika aku membuka jendela
Wajah ini tersapu sayu oleh silaunya sinar matahari
Sang mentari pun mencubit halus kulit wajahku
Tetes demi tetes embun pagi menjilat wajah sayu ini
Sejuk pun merasuk kedalam kalbu
Memberikan satu kedamaian
Rumput ranum pun bersendau gurau dengan sang bayu
Seakan mereka tersenyum kepadaku
 Dan Aku menjadi sebait puisi yang kesepian
Semakin ku coba bernyanyi
Namun hati ini terasa sesak
Sabda-sabda cintaku kini seakan tak bermakna lagi
Ketika yang ku sanjung
Tak mau lagi memahami arti bahasa hati
Tapi aku pun tak menyalahkan cinta
Karna aku slalu berdansa dengan hantu-hantu yang telanjang
Tanpa rindu...
Tanpa sayang....
Dan Tanpa cinta....
Hampa kurasa!
Ketika ku tatap di atas sana..
Ku lihat langit masih biru ....
Embun pun masih bening
Namamu pun rupanya tak mau kalah, terukir
Di dalam satu bait sajakku
Indah namamu...
Seperti indahnya kitab yang terhampar
Yang dalam setiap tanda diamnya
Slalu bertasbih ke pada Sang Maha Pecinta
Cahaya itu makna namamu
Slalu ku simpan dalam bingkai hatiku
Walau pun hati ini tak kan bersatu.

No comments:

Tulisan Disukai Pembaca

Mengulas Buku Fiksi Antologi Cerpen Amygdala

  Amygdala Sebuah Proses Kehidupan www.agusyulianto.com   Judul Buku : Antologi Cerpen FLP Jawa Tengah Amygdala Penulis : Rahman Hanifan, ...